Ronan Saefull Goban PRANK SHOLAWAT & NGAJI❗️KETIKA SANTRI MELELEHKAN SANG BIDADARI
Ronan dikenal dengan gayanya yang enerjik, jenaka, dan kadang sedikit nyeleneh, tapi selalu berhasil membuat orang-orang di sekitarnya tertawa. Kali ini, dia menyiapkan prank spesial yang melibatkan para santri dan… ya, sang bidadari yang akan membuat siapa pun meleleh melihatnya.
Lokasinya adalah sebuah pondok pesantren yang nyaman dan penuh dengan suasana islami. Suara adzan yang lembut, lantunan sholawat, dan aroma khas dari kayu dan buku-buku kitab menambah kedamaian. Tapi tunggu dulu… kedamaian ini sebentar lagi akan “diganggu” oleh aksi prank Ronan.
Ronan mulai masuk ke area santri dengan senyuman khasnya. Kamera yang tersembunyi sudah siap menangkap semua momen spontan yang akan terjadi. Ada campuran rasa penasaran, tegang, dan tentu saja, komedi. Semua ini menunggu satu momen: ketika para santri bertemu sang bidadari.
Nah, siapa sang bidadari itu? Dia adalah sosok yang anggun, cantik, dan ramah. Wajahnya memancarkan keceriaan, dan aura positifnya membuat siapa pun yang melihatnya tersenyum. Ronan sengaja menempatkan sang bidadari di lokasi strategis agar setiap interaksi menjadi momen lucu sekaligus menggemaskan.
Para santri awalnya tidak menyadari apa yang akan terjadi. Mereka sedang fokus membaca kitab, melantunkan sholawat, dan menjalankan aktivitas harian mereka dengan tenang. Tapi aura sang bidadari begitu kuat, membuat beberapa santri mulai terlihat gelisah dan… ya, sedikit “meleleh”. 😄
Ronan sendiri terus berinteraksi dengan santri, memberikan pertanyaan ringan, candaan, dan sedikit “gangguan” agar momen semakin lucu. Tapi tetap sopan, karena prank ini bukan untuk menyinggung siapa pun, melainkan untuk membuat suasana jadi lebih hidup dan menghibur.
Ronan, dengan gayanya yang khas, menambahkan komentar-komentar lucu untuk menambah dramatisasi. “Waduh, aura bidadari ini kuat banget ya, sampai sholawatnya ikut meleleh,” kata Ronan sambil tertawa. Reaksi spontan dari para santri membuat momen ini semakin “ber-damage” alias mengocok perut penonton!
Ronan pun memanfaatkan setiap momen kecil ini untuk menambah narasi lucu: “Nah, lihat itu! Santrinya sampai lupa baca sholawat, terlalu fokus sama bidadari. Kocak banget!”
Selain itu, Ronan juga menekankan pentingnya etika dalam bercanda: prank boleh seru, tapi tidak boleh menyinggung atau membuat orang merasa tidak nyaman. Semua santri tetap dihormati, dan sang bidadari hadir untuk menambah warna, bukan untuk membuat siapa pun malu.
Setiap adegan dipersiapkan dengan baik: mulai dari sneak peek awal ketika santri belum sadar, sampai interaksi puncak dengan sang bidadari. Reaksi spontan mereka yang natural membuat video ini begitu autentik.
Video ini bukan hanya sekadar prank, tapi juga pengalaman seru bagi semua yang menontonnya. Ada kombinasi antara humor, interaksi sosial, dan energi positif yang membuat penonton ingin menonton ulang, berbagi, dan tertawa bersama.
"Jangan lupa, teman-teman! Kadang tawa itu juga bagian dari ibadah, karena bisa membuat hati lebih ringan, lebih bahagia, dan lebih dekat dengan sesama."
Daftar Isi